Monday, April 1, 2013

STRATEGI BISNIS HP NOKIA

Oleh : Nurul lailia
Universitas Yudharta pasuruan

 SEJARAH BERDIRINYA PERUSAHAAN NOKIA
Nokia pada awal kemunculannya tahun 1865, merupakan sebuah perusahaan pengolahan bubur kayu yang didirikan oleh Fredrik Idestam. Perusahaan ini akhirnya berubah menjadi pabrik kertas pada tahun 1920. Tidak lama setelah Perang Dunia I berakhir, Perusahaan Karet Finlandia mengakuisisi Perusahaan Penggilingan Kayu Nokia dan Perusahaan Kabel Finlandia. Ketiga perusahaan tersebut digabung menjadi Nokia Corporation pada tahun 1967.
Selama puluhan tahun Nokia mengalami masa percobaan dari beragam kesalahan. Akan tetapi, dari semua kesalahan dan percobaan itu, secara bertahap membangun keterampilan substansial dari sekumpulan ahli yang berbakat. Tahun 1970-an Nokia dan pabrik televisi Salora bergabung dan mengembangkan telepon radio untuk militer. Selain telepon, Nokia sempat menjalankan bisnis di beberapa jenis produk, seperti ; kabel, sepatu, kertas, radio telepon dan lain sebagainya. Resesi yang terjadi di Finlandia, berakhirnya kerjasama dengan Uni Sovyet Nokia pada awal kemunculannya  tahun 1865, merupakan sebuah perusahaan pengolahan yang runtuh, dan produk yang gagal sempat mewarnai usaha yang dilakukan Nokia untuk menjadi produsen telepon seluler terkemuka di dunia.
Pada awal 1981, Nokia meluncurkan produk bernama Nordic Mobile Telephony (NMT). NMT merupakan jaringan seluler multinasional pertama di dunia. Karena itu, sepanjang dekade 1980-an NMT diperkenalkan ke sejumlah Negara.
Pada awal 1990-an Nokia sempat mengalami krisis, tetapi CEO saat itu mengambil keputusan penting untuk memfokuskan pada telepon seluler dan jaringan telepon. Hasilnya, telepon GSM pertama kali di dunia muncul di Finlandia tahun 1991. Kemudian pasar telepon seluler global mulai berkembang sangat cepat pada pertengahan 1990-an.
Kini lebih dari 2000 seri ponsel Nokia tersebar di seluruh dunia, dengan tenaga kerja sebanyak 54 ribu orang, produk Nokia terjual di 130 negara. Serta penghargaan yang didapatkan dari berbagai pihak, yang mengakui keberhasilan Nokia dalam menjalankan strateginya.

STRATEGI BISNIS/MANAGEMEN HP NOKIA
Secara garis besar, strategi pemasaran Nokia didasarkan pada tiga faktor kunci. Yang pertama adalah mendesain beragam jenis ponsel untuk semua jenis segmen pasar. Artinya ia menjalankan strategi multi product for multi market segment. Kalau kita amati, semua kelas ponsel, mulai dari kelas low end hingga kelas high end dimasuki oleh produk Nokia. Dengan strategi ini maka Nokia bisa melakukan penetrasi ke semua lapisan pasar ponsel di tanah air.
Faktor kedua adalah desain produk yang memang menarik dan elegan. Kalau kita perhatikan hampir semua produk ponsel Nokia memiliki desain yang menarik dan relatif disukai oleh pasar. Sebagian besar ponsel Nokia memiliki jenis batangan, jenis ponsel yang memang relatif disukai oleh pengguna ponsel di tanah air.
Faktor yang ketiga Selain menarik dan elegan, produk Nokia juga relatif memiliki tingkat keawetan yang bagus. Artinya ponselnya tahan banting sehingga bisa digunakan dalam waktu relatif lama.
Mengingat dinamika pasar yang makin tinggi, Nokia kini juga memperkenalkan ragam produk yang menyasar pada kebutuhan gaya hidup, misal ponsel music, ponse khusus untuk chating, ataupun ponsel yang memiliki mutu kamera yang bagus.
Nokia Telecommunications telah mengadopsi sebuah strategi bisnis Knowledge Management yang mengubah perusahaan dari struktur hirarki ke sebuah oganisasi pembelajar yang berdasarkan jaringan antar karyawan. Perusahaan yakin bahwa perusahaan untuk bisa mengglobal akan di dapat dari :
- Efektivitas dan efisiensi secara global
- Pembelajaran yang melampaui batas organisasi
- fleksibilitas yang bersifat lokal dan responsive
 
Daftar Pustaka: 
http://roberto.blog.binusian.org/2010/07/04/strategi-bisnis-km-nokia   
http://supono.wordpress.com/2007/04/24/sejarah-nokia

1 comment:

  1. Strategi bisnis apa yang digunakan oleh Nokia? Jelaskan!

    ReplyDelete